2 Pemuda Terduga Bjorka Meragukan, Mereka bahwa Dimaksud Mahfud?
2 Pemuda Terduga Bjorka Meragukan, Mereka bahwa Dimaksud Mahfud?
Setidaknya dua pemuda yang muncul yang diduga jadi Bjorka. Namun, tanda-tanda dari keduanya sangkat kini dianggap meragukan. Lalu siapakah postur yang dimaksud karena Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dengan Keamanan Mahfud MD?
Sebelumnya, Bjorka, adapun menguasai sejumlah rekam jejak pembocoran data adapun diduga didapat ketimbang sistem korporasi batas pemerintah dalam dua bulan terakhir, memang menyita perhatian rakyat batas pejabat.
Mahfud MD menyatakan Badan Intelijen Negara (BIN) maka Polri sudah mengidentifikasi Bjorka.
"Kita terus menyelidiki karena sampai sekarang ini memang gambaran pelakunya sudah teridentifikasi beserta tidak emosi kepada BIN beserta Polri, tetapi belum bisa diumumkan," kata dia, Rabu (14/9).
Tak ronggang melalui pernyataan itu, dua pemuda terus menjadi terduga sosok Bjorka. Simak rinciannya dalam sini:
Remaja Cirebon
SF (17) awalnya dituding untuk sebuah akun anonim di Instagram @volt_anonym beserta dalih berbagai jejak digital serta kesamaan dokumen yang bocor.
Dia, akan merupakan warga Kecamatan Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, mengaku kaget beserta tudingan itu. SF mengaku tidak punya pendidikan atau keahlian bagaikan hacker. Saat ini, dirinya tengah menempuh pendidikan paket C untuk melampas sunting video.
"Saya enggak kenal Bjorka. Tapi malah dituduh," kata SF dempet Cirebon, Rabu (14/9).
Pihaknya pun mengaku sudah menghubungi Polres Cirebon Kota untuk meminta pendampingan untuk menyampaikan klarifikasi atas informasi yang mendiskreditkan namanya.
Bjorka, di situs BreachForums, menyebut tudingan ini bak informasi yang menyimpang.
"A hacker wannabe also provided this misinformation on instagram (@volt_anonym). Even though i never had a tiktok and instagram account. Lol (seseorang nan pengen jadi hacker pun memberikan informasi buatan dekat Instagram. Walau saya tak suah punya akun TikTok lagi Instagram. Lol)," tulis Bjorka.
Pemuda Madiun
MAH (21) ditangkap kepolisian tim Cyber Crime Bareskrim Polri di area kerjanya, sebuah toko waralaba es di Madiun, Rabu (14/9) malam. Saat ini kepolisian masih melakukan pemeriksaan atas statusnya masih bagaikan saksi.
Terlepas atas itu, MAH tak punya perangkat komputer hadapan rumahnya atas cuma menguasai sebuah ponsel hasil menabung berbulan-bulan.
"Komputer tidak punya, tidak ada komputer," kata S (48), ibu kandung MAH, dekat rumahnya, Madiun, Kamis (15/9).
"Tidak punya komputer, belaka ponsel satu itu dekat tangan," imbuh dia.
MAH, kata S, merupakan lulusan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dua tahun lintas. Setelah itu, ia langsung melamar kerja hadapan cela satu kios es waralaba lokal hadapan Madiun atas gaji Rp700 ribu per bulan.
Bjorka pun berceloteh bahwa pemuda ini adalah korban salah informasi dari sebuah platform intelijen darkweb, Darktracer.
"This child has now been arrested and is being interrogated by theindonesian government. For dark tracer, it's your sin to have given wrong information to a bunch of idiots (Anak ini sekarang telah ditangkap maka diinterogasi kepada pemerintah Indonesia. Untuk dark tracer, memberikan informasi adapun alpa kepada sekumpulan idiot merupakan dosa, red)," tulisnya lagi dempet situs Breached.to, Kamis (15/9).
Dengan segala indikasi itu, termenganut kicauan Bjorka di saat tudingan dan penangkapan itu terjadi, empu siber Teguh Aprianto mengaku ragu bahwa keduanya merupakan sosok diduga Bjorka atau setidaknya terkait Bjorka.
"> Mahfud: Bjorka sudah menang diidentifikasi > Seorang pemuda dalam Madiun ditangkap > Sementara itu orangnya hangatsan masih bisa bikin thread terus ngeledekin pula. Korban luput tangkap lagi nih?" kicaunya dalam akun Twitter @secgron.
[Gambas:Twitter]
